Button Text
Apa itu Web Server? Inilah Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerjanya
This is some text inside of a div block.

Istilah web server tentu bukan hal baru lagi kalau Anda memang memiliki sebuah web atau hendak memiliki sebuah situs web.

Sebab, hal inilah yang nantinya akan menjadi ‘pemeran’ utama dalam keberjalanan situs web Anda. Kalau Anda masih ingin mengetahui apa itu web server, maka artikel ini adalah pilihan yang tepat.

Pada kali ini, kita akan membahas mengenai hal-hal yang berkaitan dengan web server. Mulai dari jenis hingga fungsinya.

Jadi, kalau Anda benar-benar tertarik untuk memiliki situs web atau mempelajari sedikit mengenai dasar-dasarnya, maka jangan lewatkan untuk membaca artikel ini.

Pengertian Web Server 

web server
Sumber : Unsplash

Pertama, mari kita membahas hal yang benar-benar mendasar terlebih dahulu, yaitu mengenai pengertian dari web server.

Secara bahasa, Anda bisa memahami server ini sebagai pelayan. Dalam konteks web, server ini merupakan sebuah perangkat lunak atau perangkat keras dasar pada sebuah server. Fungsinya sendiri adalah melayani permintaan untuk HTTP atau HTTPS melalui suatu browser (Edge, Chrome, Mozilla, dsb).

Kalau Anda adalah orang awam dalam hal ini, secara lebih sederhana, web server adalah ‘pelayan’ untuk menampilkan situs web. Sebagai dasarnya, kurang lebih seperti itu daripada Anda harus memahami istilah-istilah yang rumit. 

Secara operasionalnya, memang web server ini terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak. Perangkat keras ini adalah alat dasar untuk pelaksanaannya, sedangkan perangkat lunak membantu dalam operasionalnya. 

Tak cuma menerima permintaan saja, web server ini juga melakukan pemrosesan dan permintaan dari sebuah data. 

Jadi, kurang lebih seperti itulah penjelasan singkat dari web server. Kalau Anda sudah memahaminya, mari kita ke pembahasan selanjutnya, yaitu mengenai cara kerja web server secara lebih lanjut. 

Simak Juga:: Ketahui Bagaimana Menerapkan Keamanan Data Pada Website

Cara Kerja Web Server

cara kerja web server
Sumber : Unsplash

Sekarang mari kita ketahui mengenai cara kerja web server ini. Sebenarnya, prosesnya sendiri cukup panjang dan rumit bila dijelaskan dengan bahasa yang kerap ahli web developer.

Proses ini juga berlangsung dengan begitu cepat. Mungkin Anda tidak mengetahui kalau sebenarnya ada beberapa proses yang terlewati ketika melakukan akses pada sebuah konten tertentu di internet.

Untuk semakin bisa memahaminya, anggaplah ada dua peran yang terlibat dalam pemrosesan web ini. Pertama adalah klien yang memberikan permintaan untuk meminta data ketika membuka situs web tertentu, lalu yang kedua adalah server yang berperan sebagai pelayan.

Berikut adalah penjelasan tersebut lebih mudah untuk Anda pahami. 

  1. Anggaplah orang yang hendak membuka situs web adalah klien. Proses ini dimulai ketika klien tersebut melakukan permintaan saat hendak melakukan akses pada sebuah situs. Klien tersebut mengetikkan suatu situs web yang hendak ia tuju pada browser
  2. Ketika ia sudah mengetikkan alamat web, artinya klien tersebut sudah melakukan permintaan. Selanjutnya, apa yang klien minta tersebut nantinya akan terkirim ke DNS server atau database server. 
  3. Setelah permintaan tersebut terproses, nantinya web server akan memberikan respon dengan mengecek ketersediaan data tersebut di server. Hasilnya adalah tampilan dari situs web tersebut. Namun bila permintaan klien tersebut tidak terdapat pada database server, maka situs pun tidak akan bisa terbuka.

Dari penjelasan sederhana tersebut, apakah Anda sudah paham prosesnya? Tentunya, proses tersebut bisa berjalan dengan cepat atau lambat, tergantung dari kualitas servernya. 

Semakin baik web server, maka kemungkinan situs bisa terbuka dengan lebih cepat. Meskipun begitu, kualitas dari jaringan klien juga tetap berpengaruh dalam hal ini. 

Simak Juga:: Apa Perbedaan Antara Arsitektur Monolithic dan Microservices?

Fungsi Web Server

Selanjutnya, mari kita bahas mengenai fungsi dari web server. Sebenarnya, tujuan intinya sudah kita bahas pada sub pembahasan sebelumnya.

Namun, supaya Anda semakin memahaminya. Berikut adalah beberapa fungsi  lain dari web server tersebut : 

1. Melakukan Penyimpanan dan Pengamanan Data

Bisa Anda katakan kalau web server ini adalah sebuah penyimpanan dari semua data web Anda. Hal ini juga berguna sebagai pelindung dari kejahatan siber.

2. Melakukan Hosting Pada Berbagai Situs Web

Hosting adalah sebuah proses atau jasa yang memberikan layanan untuk penyewaan server untuk sebuah situs web. Satu web server ini bisa melayani berbagai web dan jadi pilihan untuk Anda yang hendak memiliki website.

3. Melakukan Pengontrolan Bandwidth

Ketika traffic situs tinggi, maka web server akan melakukan manajemen terhadap hal tersebut.

Sekian penjelasan yang bisa kami berikan terkait dengan apa itu web server. Tentunya, memang kalau ingin mendalami hal tersebut memerlukan pengetahuan yang lebih luas lagi, lengkap dengan praktiknya.

Tetapi kalau Anda adalah seorang pelaku bisnis saja, maka mengetahui dasar-dasarnya juga sudah cukup.

Satu lagi hal yang tak kalah penting dalam pembuatan web adalah keamanan data. Tentu Anda tidak mau kan kalau situs web Anda mengalami kejahatan siber.

Untuk hal tersebut, Anda bisa menggunakan service dari Deltadata Mandiri. Dengan tim profesional dan berpengalaman, kami siap untuk memberikan keamanan terbaik.

Silahkan hubungi Deltadata lebih lanjut untuk mendapatkan informasi terbaru, melalui email berikut: marketing@deltadatamandiri.com

Simak Juga:: Tips Memilih Layanan Penyimpanan Cloud Terbaik di Indonesia